Kamis pagi. Empat polisi mengatur lalu lintas. Tak ada yang menyangka sebuah sepeda onthel yang melintas bisa jadi sumber kehebohan. Lalu terdengar ledakan. Paku-paku beterbangan. Seorang pria ambruk terluka. Dialah AH, 38 tahun, si pembawa sepeda yang kesembuhannya dinantikan polisi. Dia harus menjawab motif yang ia emban dan hubungannya dengan secarik kertas, berisi pesan dendam kepada polisi, yang ditemukan di sakunya.
Petugas Pusat Laboratorium dan Forensik Mabes Polri mengolah tempat kejadian perkara lokasi ledakan di Halte Pasar Sumber Arta, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (30/9). Pelaku ledakan mengalami luka-luka dan dibawa ke rumah sakit Polri Kramat Jati, Jakarta. [TEMPO/ Eko Siswono Toyudho]
[portaltiga.com/Jefri Aries]
Penyelidikan di TKP ledakan di halte bus Pasar Sumber Arta. [ANTARA/Reno Esnir]
[portaltiga.com/Jefri Aries]
Salah seorang saksi mata, Linda (tengah) saat diwawancarai media ditempat kejadian perkara diduga ledakan bom di Halte Pertigaan Pasar Sumber artha, Kalimalang, Jakarta Timur, Kamis (30/9).[portaltiga.com/Jefri Aries]
doc.yahoo.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar